SMP Negeri 5 Kota Tanjungpinang merupakan salah satu sekolah yang mengikuti kegiatan UKBI yaitu Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia yang dilaksanakan pada tanggal 13 September 2021 yang diadakan oleh Kementrian Pendidikan.

UKBI adalah sarana uji untuk mengukur kemahiran seseorang dalam berbahasa Indonesia lisan dan tulis. Antusias siswa untuk mengikuti kegiatan ini sangat patut diberikan apresiasi. Di situasi pandemi saat ini, mereka lebih memilih untuk mengikuti UKBI guna untuk mengetahui kemampuan mereka dalam berbahasa Indonesia.

Yulismar, S. Pd., M. M, selaku Kepala Sekolah menyampaikan dukungannya “Alhamdilillah, Saya mendukung sekali kegiatan UKBI ini, setelah sekolah kami mengadakan kegiatan ini siswa-siswa bisa mendapatkan pengalaman dan mereka juga bisa mengukur kemampuan diri dalam berbahasa Indonesia.”.

Guru Bahasa Indonesia yang juga salah satu panitia penyelenggara kegiatan UKBI di sekolah Riza, juga mengatakan bahwa dari UKBI ini bisa menjadi tolak ukur guru dalam mengembangkan literasi para siswa dan kemampuan belajar lainnya.

“Kami ingin mengetahui kemampuan anak sampai dimana mereka mahir dalam berbahasa Indonesia, dari situ bisa menjadi tolak ukur kami dalam mengembangakan literasi anak-anak dan kemampuan belajar pada mata pelajaran lainnya. Dan tes UKBI ini juga sebenarnya tak hanya bisa diikuti oleh siswa dan guru bahasa Indonesia saja tapi juga bisa diikuti oleh guru mata pelajaran lainnya bahkan juga bisa diikuti oleh masyarakat luas yang ingin mengetahui kemampuannya dalam berbahasa Indonesia”, jelasnya.

Tujuan dilaksanakan UKBI ini adalah mengukur kemahiran peserta dalam berbahasa Indonesia dan menyetarakan Bahasa Indonesia agar sejajar dengan bahasa-bahasa besar di dunia serta memupuk sikap bangga akan bahasa Indonesia. Adapun Teknik pelaksanaan yang pertama yaitu peserta melakukan pendaftaran dengan menggunakan email pribadi yang aktif kemudian mengikuti simulasi agar peserta mengetahui proses pelaksaan UKBI yang sesungguhnya sehingga mereka dapat mempersiapkan diri.

Pemeringkatan UKBI berdasarkan Standar Kemahiran Berbahasa Indonesia bagi pelajar SMP minimal memperoleh skor 251 dengan kategori terbatas dan paling tinggi kategori istimewa dengan skor 725 – 800

Charlotte Christy peserta UKBI kelas delapan memberikan testimony “setelah mengikuti UKBI, saya merasa bahwa sepertinya kemampuan berbahasa Indonesia saya perlu ditingkatkan lagi, karena banyak hal yang belum saya kuasai”, ungkapnya.